RILIS INFO ■ Wakil Bupati Soppeng, Ir.H.Lutfi Halide, MP bersama Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Soppeng Kunjungi Pasar Takalala, Tinjau Langsung Kondisi dan Harga Barang.
Wakil Bupati Soppeng, Ir.H.Lutfi Halide, MP, melakukan kunjungan kerja ke Pasar Sentral Takalala, Kecamatan Marioriwawo pada hari ini, Selasa 27 Agustus 2024.
Kunjungan tersebut bertujuan untuk meninjau langsung kondisi pasar dan harga barang, serta berdialog dengan para pedagang dan pembeli.
Dalam kunjungannya, Wakil Bupati Soppeng didampingi oleh Dandim 1423 Soppeng, Wakapolres Soppeng, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Soppeng, plt.Sekda, Staf Ahli, Asisten II, Kepala dinas PPK dan UKM , kepala BPKPD, Kepala Dinas Sosial. Beliau menyapa para pedagang dan pembeli, serta menanyakan kondisi pasar dan harga barang.
“Kami mengajak kepala BPS Provinsi Sulawesi Selatan untuk berkunjung ke pasar sentral Takalala, Kunjungan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap kondisi pasar dan kebutuhan masyarakat,” ujar Wakil Bupati, Lutfi Halide. “Kami ingin memastikan bahwa pasar berjalan dengan baik dan harga barang tetap stabil.”
Wakil Bupati juga menyampaikan pesan kepada para pedagang untuk menjaga kebersihan dan ketertiban di pasar. Beliau juga meminta kepada para pedagang untuk tidak menaikkan harga barang secara berlebihan.
“Kami berharap dengan kunjungan ini, dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat di Kecamatan Marioriwawo,” tambahnya.
Kunjungan Wakil Bupati ke Pasar Takalala disambut positif oleh para pedagang dan pembeli. Mereka berharap bahwa kunjungan ini dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan pasar Takalala.
Kepala Badan Pusat Statistik Sulawesi Selatan, Aryanto, S.Si., MM menyampaikan sengaja hadir ke Soppeng karena merupakan salah satu kabupaten kota yang diberikan penghargaan dalam hal pengendalian harga yang cukup baik. Ini karena kolaborasi antara pemerintah dan stake holder terkait dalam rangka pengendalian harga di pasar. Tidak mungkin pemerintah daerah bisa memantau semua harga dengan baik tanpa dukungan semua pihak.
Setelah melakukan kunjungan ini, kepala BPS Sulsel melihat bahwa harga relatif stabil, semua kebutuhan pokok terutama harga-harga tergantung dari hasil produksi. Sebenarnya pengendalian inflasi itukan harga yang stabil sehingga masyarakat bisa membeli dengan harga yang tidak mahal. Dan petanipun dapat berproduksi dengan nyaman karena harga stabil.
